
Telkom Indonesia melalui Indibiz terus mendorong percepatan adopsi kecerdasan buatan (AI) bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. Dengan berbagai solusi digital berbasis AI, Telkom ingin memastikan bahwa pelaku UMKM dapat lebih mudah mengakses teknologi untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar digital.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, menegaskan bahwa AI dapat menjadi solusi bagi UMKM untuk mengatasi keterbatasan sumber daya manusia dan infrastruktur. “Dengan AI, UMKM bisa lebih cepat beradaptasi dengan tren pasar, mengelola bisnis mereka secara lebih efisien, dan menjangkau pelanggan yang lebih luas tanpa harus menghadapi kendala geografis,” ujarnya dalam IDE 2025.
Beberapa solusi AI yang ditawarkan Indibiz mencakup AI Chatbot untuk layanan pelanggan, AI Document Processing untuk manajemen inventaris, serta AI untuk analisis data bisnis dan rekrutmen tenaga kerja. Teknologi ini dirancang agar mudah diimplementasikan oleh UMKM, bahkan bagi mereka yang baru mulai beralih ke digital.
OVP Enterprise Marketing & Regional Management Telkom, Reni Yustiani, menambahkan bahwa adopsi AI ini akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari pelanggan segmen medium sebelum diperluas ke usaha kecil. “Kami ingin memastikan bahwa solusi AI ini bisa memberikan dampak nyata bagi bisnis UMKM dan membantu mereka berkembang di era digital,” katanya.
Dengan dukungan infrastruktur digital yang semakin berkembang, Telkom optimistis bahwa solusi AI dari Indibiz dapat mendorong pertumbuhan UMKM di Indonesia dan membantu mereka bersaing di tingkat global.