
Ramadan dan Idulfitri 2025 diperkirakan akan mencatat lonjakan trafik data hingga 16% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total penggunaan data mencapai 69.14 petabyte. Untuk mengantisipasi hal ini, Telkomsel mengimplementasikan teknologi AI dalam jaringan otonom (Autonomous Network) guna mengoptimalkan kualitas layanan secara real-time.
Teknologi AI memungkinkan Telkomsel untuk menganalisis pola penggunaan data secara lebih akurat, menyesuaikan kapasitas jaringan secara otomatis, serta mengidentifikasi potensi gangguan sebelum pelanggan mengalaminya. Dengan cara ini, pelanggan tetap bisa menikmati pengalaman digital yang lancar tanpa kendala, meskipun terjadi lonjakan trafik yang signifikan.
VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Saki H. Bramono, menjelaskan bahwa teknologi ini menjadi solusi utama dalam menjamin kenyamanan pelanggan selama bulan suci. “Melalui komitmen Telkomsel Siaga RAFI 2025, kami ingin memastikan setiap pelanggan dapat menikmati momen Ramadan dan Idulfitri dengan penuh kemudahan, kenyamanan, dan kebahagiaan.”
Selain AI, Telkomsel juga melakukan drive test sejauh 17.537 km di berbagai jalur utama guna memastikan jaringan tetap optimal, terutama di daerah dengan mobilitas tinggi selama mudik Lebaran. Dengan strategi ini, Telkomsel memastikan bahwa setiap pelanggan dapat menikmati konektivitas yang stabil dan berkualitas selama Ramadan.