
Anak usaha Telkom, Mitratel, mencatat pendapatan Rp4,6 triliun atau tumbuh 2,2% YoY pada paruh pertama 2025. EBITDA mencapai Rp3,9 triliun dengan margin 84%, sedangkan laba bersih Rp1,1 triliun dengan margin 23,8%.
Mitratel menambah 378 menara baru, sehingga total kepemilikan mencapai 39.782 menara. Jumlah tenant bertambah 1.039 menjadi 60.907, dengan tenancy ratio naik ke 1,53x. Selain itu, Mitratel menambah 3.408 km kabel serat optik secara organik, membuat total panjangnya menjadi 54.447 km.
Langkah ekspansi ini memperkuat posisi Mitratel sebagai pemimpin pasar menara telekomunikasi di Indonesia, sejalan dengan strategi Telkom memperluas infrastruktur digital nasional.