
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui Telkom Regional 1 melanjutkan keseriusannya dalam konservasi lingkungan dengan pendekatan berbasis data. Setelah melakukan penanaman 5.000 bibit mangrove di Desa Tanjung Rejo, Kabupaten Deli Serdang, Telkom berencana memantau pertumbuhan dan efektivitas mangrove menggunakan sistem monitoring jangka panjang.
Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi ESG Telkom untuk memastikan bahwa setiap program yang dilakukan memiliki dampak nyata dan terukur. EVP Telkom Regional 1, Dwi Pratomo Juniarto menyampaikan, “Kami percaya bahwa melestarikan hutan mangrove bukan hanya tanggung jawab kita bersama, tetapi juga investasi untuk masa depan yang lebih baik.”
Dalam implementasinya, Telkom menggandeng komunitas lokal dan pemerintah daerah agar proses monitoring juga menjadi sarana pembelajaran kolektif. Kepala DLH Deli Serdang, Elinasari Nasution menekankan pentingnya pengawasan berkelanjutan untuk menjaga efektivitas kegiatan konservasi. “Kegiatan ini menunjukkan kepedulian nyata Telkom terhadap lingkungan sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan di Deli Serdang.”
Kepala Desa Tanjung Rejo, Selamet, menyambut baik rencana monitoring tersebut. “Penanaman 5.000 bibit mangrove ini sangat berarti bagi kami,” katanya.